Search This Blog

Thursday, September 20, 2012

Puisi dalam sebuah sms....

Deg...deg...deg...

Gak pernah bersinggungan dengan yang romantis-romantis jadi meskipun cuma nyalin ajah bikin jantung deg-degan...
Ceritanya ada puisi dari mother's friend... nah, bingung kan mau ditaruh dimana sebagai bentuk apresiasi atas perhantiannya... jadi langsung terinspirasi untuk nulis ajah disini...

Puisi Untuk Calon Pengantin

Hari ini... disini...
Kutitipkan kepadamu segala kata terindah...
Kubasahkan didadamu semua air mata bahagia...
Kualunkan irama dalam denting dawai cinta...

Saat ini ingatlah...
Bahwa aku ada....
Bahwa kita akan selalu bersama...
Merajut tali-tali asmara menyongsong bahagia...


Naahhh looo... gak kebayang dulu jaman mudanya om ini seromantis apa... hehehehe
Thank's to Oom Mandik...


Thursday, September 13, 2012

Jangan asal pengen jadi model....

Model yang identik dengan tubuh bagus, kerjanya cuma pose-pose ajah, tapi dapet bayaran gede ternyata gak seindah keliatannya...

Setelah merasakan jadi model selama 1 hari penuh... ternyata susaaaahhhh dan capeekkkk banget....

Ceritanya, tiba waktunya untuk sesi prewed yang sebenarnya... diputuskan waktu yang tepat itu di hari minggu setelah Hari Raya Idul Fitri. Dari persiapannya sudah ribeeeettt banget... karena gak mau ketika di foto jadi mati gaya, jadi kita harus mempersiapkan beberapa peralatan penunjang seperti:
  • Sepeda kuno or disebutnya sepeda kebo
  • Balon warna-warni
  • Burung merpati
  • Berbagai macam baju dan topi
  • Mobil kuno (kalo ini sebenarnya karena memang pengen foto dengan mobil sendiri sih...)
Dimulai dari persiapan yang ribeeettt itu (mana banyak toko yang gak buka karena masih libur Hari Raya) akhirnya dengan bantuan kenalan (pak To dengan sepeda kebonya), kunjungan ke taman hiburan (demi berbicara langsung dengan penjual balon), dan bantuan dari bapak fotografer sendiri (terima kasih sudah dibelikan burung merpatinya) akhirnya semua peralatan pendukung sudah terkumpul.

Diputuskan bahwa kita akan meminta bantuan sahabat kita yaitu Zaini sebagai seksi sibuk (terima kasih banyaakkkk banget) dan juga meminjamkan mobilnya untuk membawa perlengkapan itu.

Harinya tiba, pagi harinya bangun tidur sebelum subuh untuk persiapan di rias... selesai rias kita berurutan 3 mobil berangkat menuju Taman Purwodadi untuk sesi pemotretan pagi... jepret...jepret...jepret... hasilnya jadi seperti di bawah ini:




Setelah semua peralatan pendukung untuk sesi pagi selesai digunakan, tiba waktu untuk koreksi rias dan berganti baju... ganti bajunya dimana?? tentu ajah di bagasi mobilnya zaini... hehehe... untuk sesi bridal ini agak ruwet untuk mencari tempat yang sesuai karena taman purwodadi sudah mulai penuh pengunjung (masih dalam rangka liburan panjang). Setelah tim fotografer putar-putar untuk cari tempat yang sesuai (sambil menunggu selesai koreksi riasnya) akhirnya telah ditentukan tempatnya... lalu jepret...jepret... jepret... lagi... jadinya:


Sekarang sudah siang.... matahari sudah beneran di atas kepala... waktunya pulang.. sebelum pulang kita mampir makan siang dulu, dan janjian untuk kumpul lagi jam 4 sore di next photo session.... hufttt...

Sampe Surabaya ternyata gak ada cukup waktu untuk istirahat, sampai rumah langsung mandi dan mulai dirias lagi... akhirnyaaa.... ternyata selesai rias sudah melewati jam yang telah ditentukan... berangkat sampe Ex PT Soda Waru (tempat photo session sore) sudah sangat terlambat akibatnya sudah gak dapet yang namanya cahaya yang diinginkan...
Alhasil sang fotografer menjadi sedikit not in the mood tapi... karena fotografernya canggih akhirnya muncullah hasil karya yang indah ini:


 Setelah dirasa sudah benar-benar tidak ada cahaya lagi.. akhirnya kita menuju depan Hotel Majapahit untuk night shoot...


Selesai sudaaaahhhh..... capek bangeeeettttt rasanyaaaaa....... dan langsung kepikiran bahwa: sapa bilang jadi model itu enak... rasanya capeeeekkkk bangetttt.... jadi mikir2 lagi deh kalo ada yg tawarin jd model... hahahahaha


Special thanks to:
Pak Taufik, Istri, Zaini dan team serta semua pemeran pendukung hehehe...

Monday, September 10, 2012

Rasa Itu...

Hi there...

Lama sekali tidak menulis sesuatu (baru ajah mulai sudah menghilang lagi), sebab ketidak-aktifan ini adalah bermula dari keinginan untuk menuliskan sesuatu yang sedikit berbobot dan didasari oleh teori-teori ringan untuk mendukung esay saya... #gaya.
Lama berniat untuk memulai browsing dan berusaha menuliskan sesuatu, ternyata bahan yang ada di internet kurang sesuai dengan keinginan. Akhirnyaaa.... lupa deh.. hehehehe...

Sebenarnya yang mau aku tulis itu hanya mengenai sebuah perasaan kehilangan....

Di awal menjalani persiapan pernikahan, sama sekali tidak terasa olehku bahwa yang namanya pernikahan itu akan membawa perubahan yang sangat besar (seperti kata-kata orang), kecuali nantinya tanggung jawab dan urusanku akan berlipat dua karena aku bukan lagi hidup di satu keluarga saja. Menurutku kehidupan sehari-hari yang akan aku jalani tidak akan berubah drastis seperti hari-hari sebelumnya, kecuali tempat tinggal yang harus diperhatikan menjadi bertambah. Ditambah lagi, di awal persiapan ini ada penentuan konsep acara, penentuan vendor-vendor pendukung, dan detil rencana pernikahan lainnya yang cukup menguras banyak pikiran.

Perhatianku baru sedikit teralihkan ketika beberapa orang di sekitar kita menjadi lebih melankolis, sentimentil, atau malah menjadi euforia dengan rencana-rencana happy setelah kita berdua nantinya telah resmi menikah. Biar lebih gampang bacanya, fenomena-fenomena itu aku jabarkan per point yah...
  • Paling umum ditemui, adalah orang tua kita akan menjadi sangat melankolis dan sentimental... jangan kaget kalau mereka akan berandai-andai seolah-olah kita akan pergi jauh dan akan sangat-sangat-sangat-sangat-sangat jarang datang untuk mengunjungi mereka. Yang aku dapati, outcomenya dapat dibagi menjadi 2 golongan besar yaitu wejangan-wejangan dan rencana bahagia. Jika mereka sedang bahagia, mereka akan merancang rencana-rencana untuk mengisi hari tua mereka dengan bahagia seperti jalan-jalan berdua, bepergian mengunjungi cucu, atau merawat cucunya. Tapi, kalau mereka sedang sedih maka mereka akan "mendudukan" kita dan berusaha memberi wejangan mengenai bagaimana berperilaku yang pantas ke orang tua meskipun kita nantinya telah memiliki keluarga sendiri.
  • Masih dari orang tua yang menjadi melankolis dan sentimental, adalah perasaan takut menghadapi prosesi pernikahan itu sendiri. Yang membuatku takjub adalah... mengetahui kenyataan betapa beratnya bagi seorang Ayah untuk menjadi wali nikah untuk anaknya. Ternyata itu bukan hanya sekedar kata-kata "saya nikahkan anak saya..." tapi melibatkan berbagai macam perasaan yang ternyata cukup menyita pikiran dari seorang Ayah!!. Lainnya adalah ketakutan akan ketidakmampuan untuk mengikuti dan hadir di prosesi pernikahan itu. Ortu akan menjadi sangat concern dengan kesehatannya, tapi ternyata bukan hanya ortu. Tanpa mereka sadari, anaknya ini juga sangat takut akan hal itu... sehingga berbagai macam rasa was-was muncul ketika ortu tidak sedang di rumah, merasa kurang sehat, atau sedang mengalami musibah. Hehehe... extremenya aku suka liatin perut mereka yang sedang tidur untuk sekedar memastikan mereka baik-baik saja karena perutnya lagi naik-turun dengan teratur...
Okay... mataku mulai berkaca-kaca... lanjut ke point selanjutnya....
   
  • Selanjutnya biasanya muncul dari orang-orang selain ortu dan keluarga. Mereka bisa merasa takut kalau nanti setelah menikah kita tidak lagi memiliki waktu untuk mereka. Akibatnya, mereka akan berusaha menyusun berbagai macam acara untuk sekedar memanfaatkan waktu kita baik sebelum menikah atau setelah acara pernikahan itu. So, kalau misalnya nanti ada yang ngerasain "ribet" karena banyak ajakan dr teman-teman... lebih baik coba perhatikan maksud dibalik dr sekedar ajakan itu.

Mungkin masih banyak kejadian lain yang luput dari pengamatanku... (saking sibuknya ngurus ini.. itu...)
Tapi buat yang sudah sayang sama kita, bantu kita selama persiapan ini... kita cuma bisa berkata...

Kita berdua memang masih belajar dan mencoba untuk merangkak perlahan-lahan menuju babak kehidupan kita yang baru ini... namun sejatinya babak kehidupan yang baru ini membuat kita yang tadinya dua pribadi yang berbeda menjadi satu... kita yang masih belajar ini masih membutuhkan banyak bantuan lagi dari kalian di kedepannya... kita akan menjadi kekuatan yang satu, yang siap untuk lebih banyak membantu, menyayangi, dan mengasihi kalian semua... jadi kita tidak akan berubah, kita tidak akan pergi, kita cuma menjadi satu untuk melakukan hal yang lebih baik lagi...

Kita sayang kalian...

Tuesday, July 24, 2012

Pra Prewed...

Jauh-jauh hari sebelumnya, sudah banyak wejangan-wejangan (nasehat) yang diberikan mengenai tirakat bagi pelaku yang akan punya gawe besar. Salah satunya adalah bentuk tirakat yang menjadi larangan untuk pergi keluar kota (baca: untuk bersenang-senang).

Namun sebenarnya kalo aku pikir yah, secara kenyataannya memang akan sulit untuk pergi ke luar kota karena banyak banget yang harus diurusin waktu weekend, sebagai tambahan urusan sehari-hari yang gak malah berkurang tapi juga ikut-ikutan tambah banyak.

Jadinya... sampai pada suatu titik dimana stress itu bertambah besar maka aku memutuskan untuk pergi refreshing ke tempat yang lebih sejuk dengan tujuan hanya untuk pindah tempat tidur barang semalam, sekaligus juga untuk melihat lokasi prewed yang dianjurkan seseorang ke kita.

Setelah bangun-tidur 3 kali... barulah kita mulai beraksi...






yappp... foto-foto hasil fotografer amatir sudah cukup... let's see apakah lokasi ini nantinya bener-bener akan dipake untuk prewed...

The Adventure Start Now !

Hi semua yang sedang membaca tulisan ini….
Akhirnya ada niatan juga buat aku untuk release post yang pertama di blog ini. Awalnya bingung membawa konsep blog ini ke arah mana #halah, akhirnya sampe detik ini kuputuskan untuk menjadikan blog ini sebagai tampungan fenomena-fenomena yang aku alami menjelang new chapters of my life J
 Me 1: “cukup general gak sih temanya..?? jangan sampe nanti tiba2 gak sesuai dengan tema  bognya..”
 
Me 2: “biarin ajah… namanya juga blog-blog sendiri… bebas…!! Hohohoho”
So… welcoming you…